Diketahui reaksi antara gas karbon monoksida dengan uap air menghasilkan gas karbondioksida dan gas hidrogen, mula mula konsentrasi gas karbon monoksida 0,1 M dan konsentrasi uap air nya adalah 0,1M serta nilai Kc-9 maka a. Tuliskan reaksi setaranya!
b. Berapa mol karbon dioksida yang bereaksi?
Mapel Kimia, Jenjang Sekolah Menengah Atas
Reaksi antara gas kabon monoksida dengan uap air yang menghasilkan gas kabon dioksida dan gas hidrogen dapat dituliskan dengan persamaan reaksi berikut :
CO (g) + H₂O (g) ⇄ CO₂ (g) + H₂ (g)
Reaksi di atas sudah setara.
Adapun mol karbon monoksida yang bereaksi adalah 0.1 mol. Pada kasus ini digunakan asumsi volume sistem adalah 1 L dan termasuk sistem tertutup
Pembahasan
Reaksi pada kasus di soal adalah reaksi pada fase gas di mana terjadi proses kesetimbangan dikarenakan ada nilai Kc. Nilai Kc menunjukkan tetapan kesetimbangan dengan basis konsentrasi. Adapun persamaan perhitungan nilai Kc :
________
Diketahui :
- Kc = 9
- [CO₂] = 0.1 M
- [H₂O] = 0.1 M
- Asumsi:
V = 1 L
Ditanyakan :
- Reaksi kimianya (setara) = ?
- Mol CO bereaksi = ?
Penyelesaian :
Penyusunan reaksi kimianya
- Gas karbon monoksida = CO (g)
- Uap air = H₂O (g)
- Gas karbon dioksida = CO₂ (g)
- Gas hidrogen = H₂
- Reaksinya (ingat kesetimbangan):
CO(g) + H₂O(g) ⇄ CO₂(g) + H₂O(g)
Pehitungan mol CO yang dihasilkan =
- Dari reaksi:
[CO₂] terbentuk = [H₂O] terbentuk - Kc = 9
Kesimpulan
Konsentrasi karbon dioksida yang dihasilkan adalah 0.3 mol per liter gas total. Adapun gas karbon monoksida yang bereaksi adalah 0.3 mol per liter gas total.
Pelajari lebih lanjut
- Materi tentang penyetaraan reaksi :
- Materi tentang perhitungan nilai Kp :
- Materi tentang perhitungan nilai Kc :
______________
Detail jawaban
Mapel : Kimia
Kelas : XI
Bab : Kesetimangan
Kode : 11.7.4
#SolusiBrainlyCommunity
Pertanyaan Baru di Kimia
Mohon bantuannya ya kak
Kimia, Sekolah Menengah Atas
Jawaban:
Sesuai Hukum Hess, perubahan entalpi tersebut dapat dihitung dengan cara yang ada pada foto.
Tuliskan reaksi yang terjadi pada pembakaran belerang (sulfur) (Ctt: reaksi pembakaran suatu zat adalah reaksi zat itu dengan gas O2)
Kimia, Sekolah Menengah Atas
Reaksi yang terjadi pada pembakaran belerang (sulfur) adalah
Pembahasan
Sulfur adalah unsur penting untuk semua kehidupan, dan digunakan secara luas dalam proses biokimia. Unsur ini dilambangkan dengan huruf “S” dan termasuk golongan VIA (non-logam). Pada kondisi kamar (1 atm, 25°C), belerang berbentuk padat (solid) dan berwarna kuning.
Adapun untuk pembakaran diperlukan gas oksigen (O₂) dan dihasilkan produk berupa oksida belerang, yaitu sulfur dioksida (SO₂) dalam bentuk gas. Apabila pembakran dilanjutkan, maka akan terbentuk sulfur trioksida. Berikut rangkaian reaksinya :
Kesimpulan
Reaksi pembakaran sulfur adalah
Pelajari lebih lanjut
- Materi tentang reaksi pembakaran senyawa karbon:
- Materi tentang pembakaran:
- Materi tentang reaksi pembakaran SO₂:
______________
Detail jawaban
Mapel : Kimia
Kelas : 10
Bab : Tata Nama dan Persamaan Reaksi
Kode : 10.7.5
#SolusiBrainlyCommunity
100 ml larutan ba(oh)2 memiliki ph 12. jika larutan ba(oh)2 ditambahkan 1900 ml air, maka konsentrasi ba(oh)2 setelah ditambah air adalah
Kimia, Sekolah Menengah Atas
Jawaban:
Tuliskan rumus kimia senyawa untuk: a)raksa(II)klorida
b)titanium(IV)klorida
c)tembaga(II)sulfat
d)kobalt(II)klorida
e)timbal(II)asetat
f)timahl(IV)oksida
g)besi(III)sulfida
h)krom(III)oksida
i)mangan(II)sulfat
j)vanadium(V)oksida
Kimia, Sekolah Menengah Atas
Berikut adalah pasangan rumus kimia dan nama senyawa berikut:
- Raksa (II) klorida
HgCl₂ - Titanium (IV) klorida
TiCl₄ - Tembaga (II) sulfat
CuSO₄ - Kobalt (II) klorida
CoCl₂ - Timbal (II) asetat
Pb(CH₃COO)₂ - Timah (IV) oksida
SnO₂ - Besi (III) sulfida
Fe₂S₃ - Krom (III) oksida
Cr₂O₃ - Mangan (II) sulfat
MnSO₄ - Vanadium (V) oksida
V₂O₅
Pembahasan
Pada penulisan rumus kimia perlu diperhatikan bilangan oksidasi Ibiloks) dari masing-masing unsur penyusun senyawa/molekul. Jumlah unsur pada senyawa/molekul biasanya diwakilkan oleh biloks dari unsur pasangannya.
Bilangan oksidasi logam dapat diketahui dari nama senyawa pada bagian angka romawi untuk golongan transisi dan untuk logam golongan A sudah pasti dari nomor golongannya. Adapun rumus kimia anionnya dapat diperoleh dari tabel periodik unsur atau referensi tertentu (untuk ion poliatomik).
- Raksa (II) klorida
Raksa = Hg dengan biloks +2
klorida = Cl dengan biloks -1,
maka rumus kimianya:
HgCl₂ - Titanium (IV) klorida
Titanium = Ti dengan biloks +4
klorida = Cl dengan biloks -1,
maka rumus kimianya:
TiCl₄ - Tembaga (II) sulfat
Tembaga = Cu dengan biloks +2
sulfat = SO₄ dengan biloks -2
maka rumus kimianya:
CuSO₄ - Kobalt (II) klorida
Kobalt = Co dengan biloks +2
klorida = Cl dengan biloks -1,
maka rumus kimianya:
CoCl₂ - Timbal (II) asetat
Timbal = Pb dengan biloks +2
asetat = CH₃COO dengan biloks -1,
maka rumus kimianya:
Pb(CH₃COO)₂ - Timah (IV) oksida
Timah = Hg dengan biloks +4
oksida = O dengan biloks -2,
maka rumus kimianya:
SnO₂ - Besi (III) sulfida
Besi = Fe dengan biloks +3
sulfida = S dengan biloks -2,
maka rumus kimianya:
Fe₂S₃ - Krom (III) oksida
Krom = Cr dengan biloks +3
oksida = O dengan biloks -2,
maka rumus kimianya:
Cr₂O₃ - Mangan (II) sulfat
Mangan = Mn dengan biloks +2
sulfat = SO₄ dengan biloks -2
maka rumus kimianya:
MnSO₄ - Vanadium (V) oksida
Raksa = V dengan biloks +5
oksida = O dengan biloks -2,
maka rumus kimianya:
V₂O₅
Pelajari lebih lanjut
- Materi tentang penamaan senyawa:
- Materi tentang nama senyawa ionik:
- Materi tentang rumus senyawa:
______________
Detail jawaban
Mapel : Kimia
Kelas : 10
Bab : Tata Nama dan Persamaan Reaksi
Kode : 10.7.5
#SolusiBrainlyCommunity
100 ml larutan hcl 0 1 m dicampurkan dengan 400 ml larutan hcl 0,5 m dan ph larutan adalah
Kimia, Sekolah Menengah Atas
Apabila 100 mL larutan HCl 0.1 M dicampurkan dengan 400 mL larutan HCl 0.5 M, maka akan menghasilkan larutan HCl dengan nilai pH sebesar 2 – log (42). Nilai ini menunjukkan larutan bersifat asam.
Penjelasan dengan langkah-langkah
Nilai pH atau derajat keasaman menunjukkan besarnya ion hidrogen terlarut dalam larutan. Pada pencampuran dua larutan asam yang sama, maka untuk mengetahui konsentrasi larutan asam itu cukup dengan menjumlahkan molnya dan selanjutnya membaginya dengan volume total campuran sebagaimana konsep molaritas pada umumnya. Berikut persamaan perhitungan molaritas HCl dalam larutan :
Diketahui :
- [HCl] 1 = 0.1 M
V 1 = 100 mL = 0.1 L - [HCl] 2 = 0.5 M
V 2 = 400 mL = 0.4 L
Ditanya :
- nilai pH campuran = ?
Penyelesaian :
- Hitung nilai mol HCl 1
mol HCl 1 = [HCl] x V HCl
mol HCl 1 = 0.1 M x 0.1 L
mol HCl 1 = 0.01 mol - Hitung nilai mol HCl 2
mol HCl 2 = [HCl] x V HCl
mol HCl 2 = 0.5 M x 0.4 L
mol HCl 2 = 0.2 mol - Hitung total mol HCl campuran
mol HCl total = mol HCl 1 + mol HCl 2
mol HCl total = 0.01 + 0.2
mol HCl total = 0.21 mol - Hitung [HCl] campuran
[HCl] campuran = mol HCl total : V total
[HCl] campuran = 0.21 mol : (0.1+0.4) L
[HCl] campuran = 0.21 : 0.5 L
[HCl] campuran = 0.42 M - Hitung [H⁺]HCl → H⁺ + Cl⁻
[H⁺] = [HCl] = 0.42 M - Hitung pH campuran
pH = – log ([H⁺])
pH = – log (0.42)
pH = 2 – log (42)
Kesimpulan
Jadi pH campuran adalah 2 – log (42).
Pelajari lebih lanjut
- Materi tentang konsep mol:
- Materi tentang pH campuran :
- Materi tentang perhitungan nilai pH:
______________
Detail jawaban
Mapel : Kimia
Kelas : 11
Bab : Stoikiometri larutan
Kode : 11.7.6
#SolusiBrainlyCommunity